Tidak mudah membuat burung
murai batu dapat bertarung dengan gaya yang khas dan tidak mudah stress alias
kalah stress. Ada beberapa ciri-ciri dan bentuk fisik burung murai batu yangdapat dijadikan patokan bahwa ia merupakan fighter. Burung kesayangan kita
pasti ingin bertarung yang terbaik dan mengharap dapat menghadapi burung-burung
lainnya di gantangan dengan gaya tarung yang tidak cepat kalah mental.
Bagaimana ciri-ciri burung kalah mental? Berikut ciri-ciri burung kalah mental
saat bertarung digantangan.
- Burung murai batu kelihatan gelisah. Pada kondisi ini, burung murai batu Nampak gelisah, kegelisahannya Nampak dengan melompat kesana kesini. Sering sekali burung murai melompat ke bawah dan ke atas trangkingan. Volema suaranya mulai berkurang, dan kicaunyapun yang awalnya kencang sudah mulai kendor dan sudah jarang berkicau alias berkurang.
- Burung murai batu sesekali sering mengangkat kakinya.
- Burung murai batu yang biasanya tenang mulai mencabuti bulu-bulunya dan menyisihkan bulu-bulunya atau sering mengembangkan bulu-bulunya.
- Burung murai batu selalu terbang kesana-kemari dan tidak tenang dan selalu nagkring di pinggir sangkar.
Bagaimana cara mengatasi
burung murai batu yang kalah mental?
Berikut tips untuk mengatasi
burung murai batu yang kalah mental.
- Mandikan burung murai batu secara teratur dan keringkan.
- Kerodong burung murai batu setelah di mandikan dan jangan lupa berikan extra fooding sesuai takaran dan setingan burungnya.
- Nyalakan suara percikan suara air mengalir.
Lakukan kegiatan tersebut
di atas secara teratur dan secara disiplin.
Demikian tips sahabat
kicau mania semoga bermanfaat!